Apalah arti sebuah nama, begitu kata seorang pujangga besar luar negeri. Saya tidak sependapat dengannya. Bagi saya, nama itu penting karena nama merupakan salah satu citra diri. Bisa saja nama itu membawa hoki, lucu, dan sebagainya. Misalnya, nama belakang saya adalah Yudiono. Barangkali kebetulan, nama belakang saya tersebut mirip dengan nama belakang Pak Yudhoyono
Begitu pula dengan nama blog. Nama blog merupakan hal penting yang harus diperhartikan. Selain memudahkan blogger lain saat bertukaran link, nama blog menunjukkan tujuan pembuatan blog tersebut (blog pribadi atau blog bisnis). Di bawah ini adalah 2 cara sederhana memilih nama blog. Anda bisa menerapkannya pada blog Anda atau blog baru yang akan Anda buat.
1. Pilih nama nama blog yang ada kaitannya dengan nama domain.
• Misalnya bila nama domain Anda blogpemula.com. Karena Anda ingin menembak kata kunci make money online, lalu Anda menamainya Make Money Online. Gak nyambung kan?
Akan lebih baik bila Anda menamainya seperti ini: Tips Ngeblog Bagi Pemula. Adapun kata kunci yang ingin dioptimisasi, Anda bisa mengoptimisasinya di bagian title dan meta descriptions.
• Bila Anda bukan orang terkenal dan nama domain Anda adalah nama Anda, lebih baik blog Anda dinamai dengan nama yang ada kaitannya dengan nama domain tersebut.
Misalnya, nama domain Anda adalah bangtoyib.com. Nama yang cocok adalah Blognya Bang Toyib, Catatan Bang Toyib, Bang Toyib’s Blog, Tips ala Bang Toyib, Bang Toyib Berbagi, dan sebagainya.
Pengecualian bila anda orang terkenal. Pada kasus ini, Anda bisa membuat nama blog yang tidak berkaitan dengan nama domain. Ini karena pengunjunglah yang akan mencari Anda. Sebagai contoh, Tung Desem Waringin akan membuat blog mengenai Tips marketing. Dia bisa membuat domain dengan namanya, namun nama blognya bisa saja seperti ini: Blog Revolusi Marketing
2. Jadikan nama domain sebagai nama blog.
Contohnya blog milik Darren Rowse. Nama domainnya adalah problogger.net, adapun nama blognya adalah Problogger.
Anda ingin menambahkan dua cara sederhana di atas? Tuliskan saja ya di bagian komentar. Happy blogging buat semuanya
Begitu pula dengan nama blog. Nama blog merupakan hal penting yang harus diperhartikan. Selain memudahkan blogger lain saat bertukaran link, nama blog menunjukkan tujuan pembuatan blog tersebut (blog pribadi atau blog bisnis). Di bawah ini adalah 2 cara sederhana memilih nama blog. Anda bisa menerapkannya pada blog Anda atau blog baru yang akan Anda buat.
1. Pilih nama nama blog yang ada kaitannya dengan nama domain.
• Misalnya bila nama domain Anda blogpemula.com. Karena Anda ingin menembak kata kunci make money online, lalu Anda menamainya Make Money Online. Gak nyambung kan?
Akan lebih baik bila Anda menamainya seperti ini: Tips Ngeblog Bagi Pemula. Adapun kata kunci yang ingin dioptimisasi, Anda bisa mengoptimisasinya di bagian title dan meta descriptions.
• Bila Anda bukan orang terkenal dan nama domain Anda adalah nama Anda, lebih baik blog Anda dinamai dengan nama yang ada kaitannya dengan nama domain tersebut.
Misalnya, nama domain Anda adalah bangtoyib.com. Nama yang cocok adalah Blognya Bang Toyib, Catatan Bang Toyib, Bang Toyib’s Blog, Tips ala Bang Toyib, Bang Toyib Berbagi, dan sebagainya.
Pengecualian bila anda orang terkenal. Pada kasus ini, Anda bisa membuat nama blog yang tidak berkaitan dengan nama domain. Ini karena pengunjunglah yang akan mencari Anda. Sebagai contoh, Tung Desem Waringin akan membuat blog mengenai Tips marketing. Dia bisa membuat domain dengan namanya, namun nama blognya bisa saja seperti ini: Blog Revolusi Marketing
2. Jadikan nama domain sebagai nama blog.
Contohnya blog milik Darren Rowse. Nama domainnya adalah problogger.net, adapun nama blognya adalah Problogger.
Anda ingin menambahkan dua cara sederhana di atas? Tuliskan saja ya di bagian komentar. Happy blogging buat semuanya
Comments
Post a Comment